Indahnya Pesona Air Terjun Banyumala Di Bali Utara, Yakin Gak Pengen Ke Sini?

Senang banget pagi ini merupakan hari kedua tahun 2020 aku berada di Bali melakukan reuni (gratis loh menang dari aplikasi salah satu penerbangan), akhirnya aku dapat menikmati salah satu indahnya pesona air terjun Banyumala di Bali Utara. Mau tau keindahannya ? simak yuk sahabat jalan.

Dimana sih air terjun Banyumala?

Air terjun Banyumala terletak di Banjar asal Panji desa Wanagiri kec. Sukasada kab. Buleleng Bali. Berkendara sekitar 2 jam dari Legian tempat aku menginap, letak dari air terjun ini berada di sebelah barat
Danau Buyan.

Kabupaten Buleleng merupakan salah satu kawasan Bali Utara yang konon memiliki segudang air terjun. Indahnya pesona air terjun Banyumala di Bali Utara ini salah satu aset objek wisata alam terbaik yang dimiliki Buleleng.

Harga tiket masuk curug Banyumala

HTM : Rp. 20.000,-/orang
Parkir motor : Rp. 3.000,-
Parkir mobil : Rp. 5.000,-

Ada wisata selfie sebelum air terjun Banyumala

Sebelum sampai ke lokasi air terjun Banyumala, sahabat akan melewati wisata selfie yang sedang hits saat ini, aku sendiri tidak masuk untuk menikmati wisata selfi ini, selain harganya cukup merogoh kantong dan akupun tidak terlalu suka selfi.

Setelah bertanya berapa harga tiketnya dan izin, untuk memvideokan dan memfotonya tanpa masuk ke area, jujur memang bagus foto dengan latar belakang danau dan hutan bagi yang suka berwisata selfi namanya Wanagiri Hidden Hill.

Selain wisata selfi wanagiri hidden hill yang dekat dengan air terjun Banyumala, ada wisata selfi Handara Iconic gate, sebuah gapura yang terdapat di kawasan Handara Golf & Resort Bali. Gapura yang terletak di pinggir jalan raya utama ini, menghubungkan kawasan wisata Bedugul dengan Singaraja Buleleng.

Sebenarnya aku mau masuk ke dalam lokasi Handara Iconic gate ini, tetapi kawasan ini sepertinya tidak sembarang orang yang boleh masuk, jadi hanya bisa foto di depan gapura khas Bali, membayar Rp. 20.000,-/orang dengan waktu tidak boleh lebih dari 5 menit.

Jalan menuju lokasi waterfall Banyumala

Untuk menuju lokasi waterfall Banyumala sudah dilengkapi dengan papan petunjuk jalan sehingga tidak perlu kebingungan, tetapi jalannya berkelok, masuk ke dalam perkampungan warga dan hanya dapat dilewati oleh satu buah mobil, itupun hanya sampai pertengahan yaitu area parkir.

Meskipun medannya lumayan curam karena lokasinya berada di dasar lembah, namun jalannya cukup bagus , dari area parkir masih harus jalan kaki, kira-kira 350 meter untuk bisa benar-benar sampai di lokasi air terjun Banyumala, jika naik motor akan lebih cepat.

Sekitar 15 menit atau 30 menit berjalan santai menelusuri jalan setapak akhirnya aku sampai di loket masuk air terjun Banyumala dengan membayar tiket masuk sebesar Rp. 20.000,- perorang, lalu melanjutkan perjalanan dengan menuruni anak tangga dari kayu, batu.

Jalannya menurun maka sahabat harus berhati-hati dan tetap awas dengan kondisi sekitar, meskipun terasa melelahkan namun semua akan terbayarkan setelah sahabat tiba di hadapan air terjun Banyumala. Tak beberapa lama akhirnya aku mendengar suara air terjun, pertanda itu air terjun Banyumala.

Meskipun membutuhkan waktu untuk sampai di lokasi ini, objek wisata ini tidak mengurangi sedikitpun antusias para wisatawan ingin cepat menikmati kesegaran air terjun Banyumala, dengan budget murah sahabat bisa mendapatkan sensasi yang nilainya mahal.

Indahnya pesona air terjun Banyumala di Bali Utara

Siapa yang tidak kenal Bali, merupakan salah satu daerah tujuan wisata Internasional yang sangat terkenal didunia. Salah satu indahnya pesona air terjun Banyumala, yang sering disebut twin waterfall Banyumala. Air terjun ini dibuka sebagai obyek wisata Juli 2015.

Keunikan dari air terjun Banyumala adalah adanya rerimbunan semak di bagian tengah air terjun, pemandangan eksotis yang disuguhkan membuat pikiran dan tubuh sahabat menjadi lebih rileks. .

Tak heran jika banyak bule yang terkesima dengan air terjun Banyumala ini, karena memang keeksotisannya benar-benar nyata. memiliki tiga buah aliran air terjun dengan ketinggian yang berbeda-beda

Air terjun Banyumala ini jika dilihat dari kejauhan, seperti lukisan alam yang sangat indah, apalagi jika diabadikan melalui lensa kamera, untuk sahabat yang suka hunting foto landscape, berpose dengan latar belakang air terjun Banyumala hasilnya akan terlihat aesthetic.

Ngapain sih di air terjun Banyumala

Ngapain sih kalau udah sampai di dekat air terjun, jangan khawatir sahabat, banyak aktifitas yang bisa dilakukan selama berada di air terjun Banyumala seperti :

Berenang

Sahabat bisa berenang tapi kalau sahabat gak bisa berenang seperti aku, tetap nyebur aja ke dalam air yang dingin dan jernih ini, menyusuri sampai ujung batu yang di tengah air terjun. Debit air yang mengalir melalui tebing menuju dasar kolam pun tidak terlalu
besar .

Memiliki kedalaman mencapai 2 meter dengan diameter 20 meter, atau hanya setinggi perut orang dewasa.

Air terjun Banyumala ini memiliki air yang cukup jernih, sehingga bagian dasar kolam terlihat jelas dari permukaan seperti ikan-ikan, mengalir dari mata air pegunungan membuat sensasi berenang di sini terasa lebih menenangkan pesona air terjun Banyumala bak seperti surga tersembunyi.

Berendam

Sahabat juga bisa berendam, jika tidask ingin berenang, basahin badan untuk menikmati sensasi dinginnya air kolam dan melihat ikan, rugi sih kalau gak main air dan berlama-lama di air terjun Banyumala ini.

Sayangnya permukaan kolam ini adalah tanah sehingga menjadi cepat keruh jika diinjak, mungkin kalau permukaannya terbuat dari bebatuan, kolam ini bisa menjadi lebih jernih lagi.

Swafoto

Sahabat bisa juga berswafoto karena banyak sekali sisi, bahkan setiap sisi air terjun ini bagus untuk di foto, cukup lumayan buat stok foto sahabat sehingga akan lebih bervariasi.

Rebahan

Jika sahabat capek bisa rebahan di saung/gazebo yang terletak tidak jauh dari air terjun Banyumala, sambil menikmati semilir angin dan sejuknya udara untuk melepaskan diri dari kepenatan, apalagi suhu udaranya adem sekali.

Duduk-duduk manis

Sahabat juga dapat melakukan aktivitas sekedar duduk-duduk santai, sambil melihat pemandangan dan aktifitas disekitar air terjun Banyumala. Suasana yang asri dan indah seolah membuat sahabat malas untuk buru-buru pergi dari sini.

Fasilitas yang ada di dekat air terjun Banyumala

Untuk fasilitas yang dekat sekali dengan air terjun memang minim yang disediakan, mungkin identik dengan wisata air terjun, namun lain halnya dengan wisata air terjun Banyumala.

Fasilitas umum yang diberikan seperti toilet bersih di dekat area parkir, toiletnya bersih serta terawat, kemudian buat sahabat yang ingin membeli makanan dan minuman sudah disediakan warung.

Meskipun belum banyak fasilitas umum tapi cukuplah untuk membuat nyaman dan betah, selain itu area parkir yang luas dan aman, serta sewa ojek motor apabila sahabat tidak mau berjalan kaki dari area parkir menuju lokasi tiket dengan harga Rp. 25.000,-

Air terjun Banyumala di Bali Utara ini tidak terdapat kamar mandi di dekat air terjun, sehingga sahabat harus mengganti baju dari area parkir , ini menjadi satu kekurangan dari tempat ini.

Jika masih kurang puas sahabat dapat mengunjungi beberapa obyek wisata lain yang ada di dekat air terjun lho seperti Danau Tamblingan, Buyan dan Beratan Bedugul.

Setelah puas main basah-basahan di air terjun Banyumala, laparpun mendera, akhirnya akupun makan di nasi tempong Indra, enak sekali.

Nah,sahabat yang ingin membuktikan sendiri, indahnya pesona air terjun Banyumala di Bali Utara, yakin gak pengen ke sini, biar tahu visualnya seperti apa, coba lihat channel youtubeku ya, sehingga sahabat dapat mempersiapkan fisik dan mental jika ingin berkunjung ke sini.

Baca juga : The Sun Hotel and Spa penginapan nyaman di Bali

Tunggu ceritaku tentang wisata lain di Bali atau wisata Indonesia lainnya, ada rekomendasi? komen di bawah ya sahabat!

Catatan : semua data diatas adalah data terakhir pada saat artikel ini dimuat. Jika ada perubahan terbaru dan sahabat ketahui silahkan informasikan kepada penulis untuk segera diupdate.

Semoga bermanfaat,

marlinajourney.com