Sebelum terjadi pandemi Covid-19 aku termasuk yang tidak terlalu sering membuka smartphone, seringnya berinteraksi langsung tetapi sekarang ini telah mengubah kehidupan dunia, social distancing atau jarak sosial adalah hal yang paling sulit diterapkan banyak orang. Karena sebagai makhluk sosial butuh sentuhan dan interaksi. Jadi wajar, saat kewaspadaan dan pedoman jarak sosial meluas di berbagai tempat, banyak orang mencari celah untuk bersosialisasi. Namun, adakah cara aman untuk bersosialisasi di masa pandemi melalui media sosial yang asyik dan seru?
Apa sih Sosialisasi itu ?
Sosialisasi mencakup interaksi sosial dan tingkah laku sosial, merupakan mata rantai yang penting di antara sistem sosial. Sosialisasi merupakan suatu proses bagaimana memperkenalkan sistem pada seseorang. Serta bagaimana orang tersebut menentukan tanggapan serta reaksinya. Sosialisasi ditentukan oleh lingkungan sosial, ekonomi dan kebudayaan di mana individu tersebut berada. Selain itu, sosialisasi juga ditentukan dari interaksi pengalaman-pengalaman serta kepribadiannya. Dengan sosialisasi, manusia sebagai makhluk biologis menjadi manusia yang berbudaya, cakap menjalankan fungsinya dengan tepat sebagai individu dan sebagai anggota kelompok (Sutaryo)
Dunia saat ini menghadapi pandemi global yang disebabkan penyebaran Corona Virus Disease atau yang lebih dikenal dengan Covid-19. Indonesia pun mengalami dampak yang cukup serius dari penyebaran penyakit ini. Merespon pandemi global Covid-19 ini, proses interaksi baik sekolah, bekerja melalui rumah.
Untuk itu salah satu media yang dapat dimanfaatkan untuk melaksanakan proses unteraksi tersebut menggunakan sosial media. Saat ini, banyak sosial media yang sudah dimanfaatkan oleh masyarakat diantaranya Facebook, Instagram, Twitter, Youtube, Whatsapp, dll. Akses internet (baca: media sosial) untuk melakukan hal ini umumnya menggunakan smart phone.
Bersosialisasi di masa pandemi melalui media sosial yang asyik dan seru
Biasanya waktu libur tiba selalu aku isi dengan travelling , melihat keindahan alam yang ada di Indonesia. Kalau hari jum’at sudah datang, sepulang kerja aku akan pergi dan pulang di minggu malam karena esoknya harus melakukan rutinitas seperti biasanya. Sejak pandemi sudah lebih dari setahun aku tidak melakukan travelling. Berikut hal yang aku lakukan :
1. Silaturahmi melalui VC ( Video Call )
Hari raya Idul Fitri sudah 2 kali dilakukan tetapi aku dan keluarga belum saling berkunjung, sempat juga hari raya kemarin beberapa saudara berkunjung, tetapi selanjutnya aku tidak izinkan karena melindungi setiap orang dan juga orang tua. Begitu pula dengan teman yang belum bersua fisik.
2. Mengikuti kelas online
Karena pas hari libur atau weekend tidak kemana-mana, ada seseorang teman blogger yang mengenalnya melalui media sosial blog dan instagram memiliki potensi untuk mengajar bagaimana cara foto yang bagus dan membuat video, maka aku mengikuti kelas online tersebut. Cara pengajaran yang terlihat sangat santai karena diajarkan secara detail, karena kelas untuk pemula sekali, jadi asyik dan seru karena mengurangi rasa bosan yang weekend hanya di rumah saja. Selain itu sebagai blogger pemula aku juga mengikuti kelas online menulis yang biasa diadakan oleh beberapa komunitas, salah satunya di ISB ( Indonesia Social Blogpreneur )
3. Belajar memasak
Selain bertegur sapa melalui chat, aku biasanya membuka media sosial untuk belajar memasak, setelah hasilnya jadi aku dan beberapa teman melakukan virtual melalui video whatsapp yang dapat memuat beberapa orang bisa sampai 6/8 orang makan bersama, dengan makanan buatan masing-masing sambil ngobrol-ngobrol, jadi asyik dan seru .
4. Virtual jalan-jalan
Untuk mengobati rasa rindu dan kangen akan jalan-jalan, aku mengikuti jalan-jalan tapi akunya tetap di rumah, melihat melalui video dan diberikan keterangan oleh guidenya melalui virtual zoom, memang sih beda rasanya tapi paling tidak bisa terobati rasa ingin jalan-jalannya.
5. Group whatsapp blogger
Sejak terjun ke dunia blogger aku memiliki beberapa group whatsapp, banyak ilmu yang didapat karena ada jadwal sharing, selain itu banyak hal-hal lucu yang biasa dikirimkan mulai dari yang receh membuat kita yang membaca tertawa sendiri, sampai yang seriuspun ada. Walaupun begitu tetap terasa asyik dan seru sambil mengirimkan stiker lucu.
Gimana, walaupun pandemi belum usai dan entah sampai kapan bisa hidup bebas seperti dahulu, tetapi bersosialisasi di masa pandemi melalui media sosial yang asyik dan seru dapat juga loh dilakukan, jangan sambil rebahan juga ya.
Semoga bermanfaat, salam sehat dan bahagia selalu

