by Sebagai salah satu perbankan yang bertujuan untuk membantu masyarakat desa dan pedesaaan, BRI adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia, didirikan oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja pada 16 Desember 1895 di Purwokerto, Jawa Tengah dengan nama De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden . Di usianya yang lebih dari satu abad ini. BRI tetap berkomitmen dalam membantu dan mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia, untuk terus tumbuh dan maju.
Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, Bank BRI terus meningkatkan pertumbuhan jumlah ATM hingga mencapai 20.792 unit ATM serta mesin EDC yang menembus angka 131.204 unit. Pencapaian tersebut membawa Bank BRI menjadi Bank dengan jaringan ATM dan EDC terbesar di Indonesia. Bank BRI melakukan sebuah langkah besar, tidak hanya bagi Bank BRI tetapi juga bangsa Indonesia dengan penandatanganan Kontrak Pengadaan Satelit dan Peluncuran Satelit BRI (BRIsat) dengan Space Systems/Loral (SSL) dan Arianespace.
Bank BRI merupakan bank pertama dan satu-satunya di dunia yang memiliki dan mengoperasikan satelitnya sendiri, karena pada tanggal 9 Juni 2016 Bank BRI meluncurkan satelit bernama BRIsat.
Dalam rangka memperluas dan memperkuat jaringan bisnis perbankan di Asia, Bank BRI menambah jumlah jaringan kerja konvensional melalui pembukaan kantor di jantung kota Singapura yang berlokasi di OUE Bayfront, 50 Collyer Quay, Singapura. Sebelumnya BRI telah memiliki beberapa unit kerja luar negeri di beberapa Negara, yakni BRI New York Agency, BRI Cayman Island Branch, Hong Kong Representative Office, dan BRI Remittance Hong Kong. Inovasi lainnya yang tak kalah penting di tahun 2015, Bank BRI menjadi satu-satunya bank yang mengoperasikan unit kerja dalam bentuk kapal yang dikenal dengan nama ‘Teras BRI Kapal’. Dalam menjalankan pelayanannya, Teras BRI Kapal didukung teknologi informasi yang canggih dan sumber daya manusia yang handal. Kapal dilengkapi petugas teller dan customer service serta petugas kredit mikro. Yang teristimewa, Teras BRI Kapal juga menghadirkan 1 unit Automated Teller Machine (ATM) di atas kapal yang akan berfungsi selama 24 jam secara Online.
Bank BRI menjadi yang pertama menyediakan layanan self-service banking di Indonesia melalui BRI Hybrid Banking.
BRI merupakan pahlawan UMKM
Perjalanan BRI dalam mendukung pertumbuhan, pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan keberlanjutan di Indonesia. BRI merupakan pahlawan UMKM dapat tercermin dari beberapa hal berikut ini :
1. Fokus Pemberdayaan UMKM dan Pemberdayaan Petani
Bank ini menyadari peran penting UMKM dalam perekonomian Indonesia dan berkomitmen untuk memberikan dukungan finansial dan non-finansial kepada pelaku UMKM. BRI secara khusus menargetkan UMKM sebagai segmen utama dalam strategi bisnisnya. BRI turut serta dalam mendukung sektor pertanian, yang merupakan salah satu pilar ekonomi Indonesia. Melalui penyediaan kredit pertanian dan berbagai program lainnya, BRI membantu petani untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan mereka.
2. Mengembangkan produk dan layanan khusus UMKM
BRI mengembangkan produk dan layanan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan UMKM. Ini termasuk produk pinjaman usaha mikro, kredit UMKM, dan solusi keuangan lainnya yang sesuai dengan karakteristik dan skala usaha mikro dan kecil. UMKM mendapatkan beragam fasilitas, mulai dokumen perizinan lengkap seperti Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), MUI, NIB, NPWP, juga terverifikasi uji kompetensi sebagai legalisasi produk camilan, melalui pengemasan produk yang sudah berstandar nasional (SNI), hingga sistem penjualan yang semakin modern.
3. Peningkatan Akses Keuangan
BRI berperan penting dalam meningkatkan akses keuangan bagi UMKM. Bank ini membuka cabang-cabang di berbagai wilayah, termasuk di daerah pedesaan, untuk memberikan layanan keuangan yang lebih mudah diakses oleh pelaku UMKM. Digitalisasi BRI dimana saat ini untuk meningkatkan transaksi penjualan kini tak hanya menggunakan sistem konvensional, bisa dilakukan melalui Quick Response Indonesia Standard atau QRIS jadi tinggal pindai dengan barcode, lebih aman juga.
4. Teknologi dan Digitalisasi
BRI mengadopsi teknologi dan digitalisasi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan. Hal ini termasuk penggunaan aplikasi perbankan digital, pembayaran elektronik, dan solusi fintech untuk mendukung kegiatan operasional UMKM.
5. Pelatihan dan Pendampingan
BRI tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga terlibat dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan untuk membantu UMKM meningkatkan kapabilitas dan daya saing mereka.
6. Kemitraan dan Kolaborasi
BRI menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga non-profit, dan organisasi lainnya, untuk meningkatkan dukungan terhadap UMKM. Kolaborasi semacam ini dapat mencakup program-program pelatihan bersama, pengembangan produk bersama, dan inisiatif lainnya.
7. Keterlibatan dalam Program Pemerintah
BRI aktif terlibat dalam program-program pemerintah yang mendukung UMKM, seperti program kredit usaha rakyat (KUR) yang memberikan akses lebih mudah ke sumber pembiayaan bagi UMKM dengan suku bunga yang bersaing. Melalui inisiatif dan komitmen tersebut, BRI memainkan peran penting dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Indonesia, sehingga sesuai dengan peran strategis UMKM dalam perekonomian nasional.
Oleh karena itu, julukan “pahlawan UMKM” mencerminkan kontribusi besar BRI dalam mengakselerasi pertumbuhan dan keberlanjutan sektor UMKM, yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia.
128 Tahun BRI Tumbuh Hebat Dan Kuat
BRI tidak hanya berperan sebagai lembaga keuangan tetapi juga sebagai agen pembangunan ekonomi dan inklusi keuangan di Indonesia selama 128 tahun sejarahnya. BRI untuk Indonesia telah melakukan beberapa hal seperti :
1. Penyebaran Unit di Seluruh Indonesia
BRI memiliki jaringan unit kerja yang tersebar di berbagai daerah, termasuk di pelosok-pelosok desa. Hal ini memungkinkan BRI untuk mendekatkan layanan perbankan kepada UMKM yang berada di daerah terpencil dan sulit dijangkau oleh bank-bank lain.
2. Kontribusi terhadap Perekonomian Nasional
Dengan mendukung pertumbuhan UMKM, BRI secara tidak langsung juga berkontribusi pada perekonomian nasional. UMKM memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan kerja, menggerakkan roda ekonomi, dan mengurangi tingkat kemiskinan.
3. Peran dalam Pembangunan Infrastruktur
BRI juga terlibat dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia. Melalui penyediaan pembiayaan proyek-proyek infrastruktur, BRI membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan konektivitas dan pembangunan di berbagai sektor.
4. Kontribusi terhadap Stabilitas Keuangan
sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, BRI berkontribusi pada stabilitas sektor keuangan nasional. Keberlangsungan dan kesehatan BRI memiliki dampak penting terhadap sistem keuangan secara keseluruhan.
5. Pengembangan Layanan Digital
Seiring dengan perkembangan teknologi, BRI terus berinovasi dalam menyediakan layanan perbankan digital, memudahkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan dan mendukung transformasi digital di sektor keuangan Indonesia.
Pada tanggal 16 Desember mendatang , BRI akan memasuki usia ke-128 tahun BRI tumbuh hebat dan Kuat, ini tergambar pada logo yang dinamis dan modern, serta melambangkan perjalanan BRI untuk terus tumbuh lebih kuat dan menjadi lebih hebat. BRI tumbuh hebat dan kuat ini menggambarkan bahwa seluruh insan BRILian (pekerja BRI) senantiasa memberi terbaik dengan mental tangguh dengan memberi kontribusi terbaik untuk Indonesia. Didukung dengan inovasi, teknologi dan budaya berbasis kinerja selalu siap membawa semangat perubahan, BRI yang mampu bergerak cepat dan selalu adaptif dengan berbagai kondisi untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.
BRILian atau BRI dengan Lima Nilai (pekerja BRI ) menerapkan nilai-nilai perusahaan yang menjadi landasan berpikir, bertindak, serta berperilaku bagi insan pekerja yang bernaung di bawahnya. Lima Nilaiyang dianut oleh Bank BRI tersebut, yaitu Integritas, Profesionalisme, Keteladanan, Kepuasan Nasabah dan Penghargaan Kepada SDM.
Pada usia 128 tahun ini , angka 128 sendiri memiliki makna masing-masing yaitu angka 1 merepresentasikan visi BRI untuk menjadi The Most Valuable Banking Group In Southeast Asia & Champion of Financial Inclusion. Angka 2 fokus transformasi BRI, yakni pada aspek digital & culture dan angka 8 menggambarkan infinity (ketidakterbatasan), dimana BRI ingin menjadi perusahaan yang dapat terus tumbuh.
Adapun warna biru pada angka 128 merepresentasikan kekuatan BRI untuk terus berkontribusi kepada Indonesia. Sementara warna jingga dalam logo 128 merepresentasikan semangat dan kepercayaan diri untuk terus berkembang menjadi lebih hebat.
Terima kasih banyak untuk BRI yang sudah selama 128 tahun menemani masyarakat desa dan UMKM untuk menuju kesejahteraan dan keluar dari kemiskinan sehingga menjadi produktif dan tidak tertinggal dari yang lain. Semoga BRI semakin jaya dan sukses terus dalam mengembangkan semua inovasi dan digitalisasi BRI mengikuti perkembangan zaman sehingga makin memudahkan untuk masyarakat desa dan para UMKM.
